Sebenarnya 2022 belum berakhir, dan masih akan ada kesempatan sepanjang bulan Desember untuk menulis. Ada 2 alasan kenapa tulisan ini ditulis lebih awal:

1. Mamah Gajah Ngeblog mengajak nulis kompakan Mamah Gajah Ngeblog dengan tema 2022,
2. Setoran harian KLIP (Kelas Literasi Ibu Profesional berakhir hari ini, dan bulan Desember hanya akan menyetorkan skripsi berupa kumpulan tulisan sepanjang tahun 2022 yang memiliki benang merah.

Tulisan ini juga sekalian untuk mencari ide, tulisan mana yang akan saya kumpulkan untuk dijadikan e-book kumpulan tulisan sepanjang 2022 alias skripsinya KLIP.

Tulisan di Risna.Info

Kalau saya perhatikan mulai dari Januari sampai dengan November, tulisan terbanyak di blog ini adalah kategori tentang buku dan film/serial. Ada sedikit tentang WordPress, tetapi tulisan yang sifatnya tutorial agak berkurang di tahun ini. Waktu saya scrolling lagi, ternyata ada juga beberapa tulisan tentang menulis dan seputar produktivitas. Kesimpulannya memang butuh komitmen untuk tetap konsisten. Untuk hal apapun, gak cukup hanya niat, butuh komitmen memang.

Apakah artinya hobi saya di tahun 2022 lebih banyak membaca dan menonton daripada mencoba sesuatu yang baru? Hmm …, ada sih mencoba ini dan itu, tetapi rasanya agak berkurang menuliskan karena menulis tutorial itu butuh effort, dan entah kenapa mood menulis tutorial agak berkurang tahun ini.

Sebenarnya di tahun 2022 ini sudah berhasil mencoba OBS (Open Broadcaster Software), tetapi belum pernah benar-benar dipakai untuk menghasilkan sesuatu, jadi ya saya belum pernah menuliskannya. Selain itu saya juga belajar sebuah tools edit video Da Vinci Code. Hasil edit menggunakan Da Vinci Code bisa dilihat di YouTube Gajah Baca Buku dan YouTube Drakor Class.

Tulisan di Blog Compactbyte (Amazing Grace)

Tulisan di Blog Compactbyte yang kami beri judul Amazing Grace masih seputar cerita kami di Chiang Mai. Ada cerita perubahan yang terjadi di Chiang Mai dan seputar kegiatan kami di Chiang Mai. Saya juga mencatat perjalanan kami ketika harus ke Bangkok di bulan Mei yang kami jadikan kesempatan sekalian jalan-jalan ke Pattaya.

Cerita yang juga cukup banyak dituliskan di tahun 2022 ini adalah kesempatan akhirnya bisa mudik lagi setelah sekian tahun tidak bisa pulang karena pandemi Covid-19. Walaupun di Indonesia tidak terlalu banyak kesempatan bertemu banyak teman, tapi tujuan utama tentunya bertemu dengan keluarga inti. Senang rasanya karena anak-anak juga bisa bertemu dengan sepupu-sepupunya.

Ingatan manusia terbatas, dan saya bersyukur menuliskan juga beberapa hal yang ingin diingat di tahun 2022. Ketika membaca kembali beberapa tulisan terutama selama pandemi, saya semakin bersyukur. Kasih Tuhan memang luar biasa. Setelah sempat mengalami turbulensi emosi di masa pandemi, akhirnya bisa merasa lebih lega karena banyak hal mulai terasa normal kembali.

Blog baru: Menulis.Blog

Setelah punya dua blog, bulan Oktober 2022 kemarin saya menambah blog lagi tentang menulis blog. Sekarang ini isinya belum banyak karena terlalu sering menunda menulis dan kebanyakan hal sudah pernah dituliskan di blog lainnya.

Sebenarnya sudah terpikir apa saja yang ingin dituliskan terkait serba serbi menulis blog. Rencananya akan banyak membahas teknis menulis blog juga terutama tentang WordPress self-hosted di sana. Mudah-mudahan saja sebelum berakhir 2022 masih sempat menambahkan isi tulisan di Menulis.Blog.

Blogging Bareng Mamah Gajah Ngeblog

Sepanjang 2022 saya berhasil mengikuti semua tantangan blogging Mamah Gajah Ngeblog. Sempat hampir tidak ikutan karena dipaksa menulis fiksi. Bersyukur tidak jadi menyerah dan tetap menulis. Kalau di bulan Maret saya tidak menulis Cerita Fiksi dari Kampus Gajah, bisa-bisa saya kehilangan semangat untuk tetap mengikuti tantangan blogging setiap bulannya. Oh ya, selain mengikuti tantangan blogging, saya juga mengikuti kegiatan menulis kompakan yang temanya juga beragam.

Saya tidak hanya mengikuti tantangan blogging dan menulis kompakan saja bersama Mamah Gajah Ngeblog. Saya berkontribusi 12 artikel untuk blog Mamah Gajah Ngeblog seputar dunia menulis, blog, buku dan juga tontonan. Dipikir-pikir, empat hal tersebut yang memang banyak saya tuliskan di tahun 2022 ini.

Ngedrakor Bareng Drakor Class

Sebelum mengenal drakor, saya memang suka menonton. Setelah kenal drakor dan berkontribusi di Drakor Class, saya jadi suka menuliskan apa yang saya tonton. Di tahun 2022 saya mungkin lebih banyak menonton drakor dibandingkan serial lainnya, tetapi untuk tulisan tentang ulasan drakor tidak banyak. Saya lebih banyak menuliskan tentang daftar drama baru, tujuannya tentu saja sambil mencari tahu apa yang akan ditonton dan tidak.

Selain menuliskan tentang drakor baru hampir setiap bulan di tahun 2022, saya juga ikut berkontribusi mengisi Podcast Drakor Class dan sesekali menuliskan tentang drama yang kami obrolin tersebut.

Draft di Google Docs

Selain tulisan-tulisan yang dipublikasikan di berbagai blog, saya juga masih punya tumpukan draft di Google Docs. Kumpulan tulisan di Google Docs ini ada 2 jenis:

1. Jenis yang akan diselesaikan dan dipublish di salah satu blog.
2. Memang tulisan yang bukan untuk dibaca umum.

Jurus menulis di Google Docs ini biasanya jurus free writing dan melawan rasa malas menulis. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini, terutama di saat mudik ke Indonesia, rasanya sulit sekali untuk tetap menulis setiap hari. Setelah bolos beberapa kali, saya hampir terbuai dengan kemalasan menulis. Untuk mengembalikan kebiasaan konsisten menulis, terkadang saya menulis bebas saja yang bukan untuk dipublikasikan. Harus diakui, saya lebih menyukai tulisan yang memang saya niatkan untuk dipublikasikan daripada tulisan yang sekedar free writing yang terkadang malah terkesan ngalor ngidul sendiri.

Tulisan yang akan dijadikan e-book?

Setelah melihat kembali tahun 2022 melalui tulisan saya di blog, saya semakin bingung tulisan mana yang akan dikumpulkan menjadi e-book. Setelah tahun lalu mengumpulkan tulisan Cerita dari Chiang Mai, apakah tahun ini kembali melanjutkan Cerita dari Chiang Mai tahun 2022? Atau tentang topik lainnya?

Niat di awal tahun sebenarnya ingin menuliskan lagi tentang pelajaran bahasa Thai, tapi ini kok ya sepertinya tulisan belajar bahasa Thai di tahun 2019 sebelumnya juga sudah cukup lengkap. Mungkin kalau rajin, tulisan tahun 2019 juga dibikinkan e-booknya. Kalau gak rajin? Ya kan sudah ada di blog, hehehe.

Menulis itu mengabadikan buah pikiran dan perasaan yang bisa dibagikan kepada orang lain dan bisa menjadi mesin waktu ketika dibaca bertahun-tahun kemudian.

RIsna.info

Kamu bagaimana cerita tahun 2022 nya? Apakah banyak menuliskan hal-hal yang ingin diingat? Atau malahan banyak hal terlewat begitu saja tanpa dituliskan?